Skip to content

Mainland vs Free Zones: Perbedaan Utama[1]

AspekMainlandFree Zones
DefinisiMainland mengacu pada area di luar free zone, diatur oleh Departemen Ekonomi dan Pariwisata.Free zones adalah area khusus yang memiliki aturan sendiri untuk perizinan dan pendaftaran.
Persyaratan EmiratisasiMinimal 2% dari tenaga kerja terampil harus warga negara Emirat.Tidak ada persyaratan Emiratisasi untuk bisnis.
Yurisdiksi untuk Aktivitas BisnisBisnis dapat beroperasi baik di dalam maupun di luar UAE, termasuk wilayah GCC yang lebih luas.Bisnis biasanya beroperasi di luar UAE tetapi beberapa free zone mengizinkan aktivitas onshore dan offshore.
Jenis Badan HukumBisnis mainland dapat memilih dari berbagai bentuk hukum, seperti LLC, kemitraan, dan perusahaan saham gabungan.Free zones menawarkan struktur hukum khusus seperti Free Zone Establishments dan cabang perusahaan asing.
Opsi KepemilikanInvestor asing dapat memiliki 100% bisnis di sebagian besar sektor, dengan pengecualian untuk industri strategis.Investor asing dapat memiliki 100% bisnis di semua sektor.
Implikasi PajakBisnis mainland dikenakan PPN 5% dan pajak perusahaan 9% (keuntungan melebihi AED 375.000), tanpa pajak penghasilan.Bisnis free zone mendapat pembebasan penuh dari PPN, pajak perusahaan, dan pajak penghasilan, dengan repatriasi keuntungan.
Persyaratan AuditBervariasi berdasarkan aktivitas bisnis dan pedoman regulasi.Biasanya diperlukan untuk kepatuhan dengan peraturan free zone.
Persyaratan Kantor FisikDiperlukan ruang kantor minimal 100 kaki persegi.Tidak ada persyaratan kantor fisik wajib; tersedia opsi kantor virtual dan ruang fleksibel.
Modal Saham MinimumTidak ada persyaratan modal saham minimum khusus; tergantung pada struktur hukum.Modal saham minimum bervariasi berdasarkan free zone.
Pembatasan VisaTidak ada pembatasan jumlah visa, selama mematuhi peraturan aktivitas dan tempat.Beberapa free zone memiliki kuota jumlah visa, tetapi dapat ditingkatkan berdasarkan kondisi tertentu.
Pembebasan Bea MasukBisnis harus membayar bea masuk untuk barang yang diimpor ke UAE.Bisnis free zone menikmati pembebasan bea masuk untuk barang yang diimpor ke free zone.

  1. Perbandingan ini terutama berlaku untuk Dubai, karena hukum dan peraturan mungkin berbeda antar emirat di UAE. Meskipun prinsip umum berbisnis di free zones dan di mainland (daratan) sering serupa di berbagai emirat, setiap divisi administratif, baik itu Abu Dhabi, Sharjah, atau lainnya, dapat memiliki aturan dan persyaratan spesifik sendiri, terutama mengenai perpajakan, modal saham minimum, persyaratan kantor fisik, dan kebijakan visa. Penting untuk berkonsultasi dengan penasihat hukum dan bisnis untuk memahami nuansa setiap yurisdiksi dan membuat keputusan berdasarkan kebutuhan dan tujuan bisnis spesifik Anda. ↩︎